Assalamalaikum.wr.wb
Nama saya Annisa Oktaviani kelas XI IIS 3. Pada Hari Senin, tanggal 20 Maret 2017. Saya melakukan studi lapangan untuk
mewawancarai pengatur lalu lintas yang ada di pertigaan jalan cagak.
Pengatur
lalu lintas yang saya temui bernama Pak Bubun yang berusia sekitar 49 tahun,
beliau lahir di Bekasi pada tanggal 9
juli 1968. Beliau bertempat tinggal di jalan cagak Kp.Sukamantri Ds.Sukaraya
Kec.Karang Bahagia Kab.Bekasi dan beliau juga asli dari Cikarang.
Penghasilan
saat beliau menjadi pengatur lalu lintas
perhari sekitar Rp.40.000 – Rp.60.000 dan perbulannya sekitar Rp.900.000 –Rp.1.200.000. Tergantung kondisi jalanan, jika ramai beliau mendapatkan
penghasilan yang lebih. Beliau bekerja dengan sistem shift yang bergilir sejam
sekali bergantian dengan 8 orang lainnya, beliau bekerja mulai dari jam 7 pagi –
7 malam. Penghasilan yang beliau dapat langsung untuk dirinya sendiri.
Pak Bubun
telah berkeluarga, memiliki seorang istri dan 2 orang anak. Istri nya berumur 40
tahun bekerja sebagai karyawan di sebuah PT. Anak nya ada 2, yang pertama
bernama Walter Jenga yang berumur 25 tahun dan sudah berkeluarga dengan
memiliki 1 anak, yang kedua bernama Bunga Dahlia berumur 22 tahun belum menikah
dan masih mencari pekerjaan.
Pak Bubun mempunyai sebuah rumah pribadi dan memiliki sebuah motor yang ber merk Mio
soul, motor dibeli dari hasil menabung selama 23 bulan. Motor itu digunakan untuk
pergi dan pulang dari tempat beliau bekerja dan beliau berencana ingin kerja
ojek motor.
Kesan yang
beliau dapatkan saat bekerja menjadi pengatur lalu lintas adalah semua orang
pasti ingin berubah, hidup ini susah dan jarang mendapat duit. Pesan yang beliau
sampaikan yaitu buat semua generasi penerus belajarlah dengan baik mulai dari
sekarang harus berubah supaya menjadi orang sukses.
Sumber
0 comments:
Posting Komentar
Harap beri komentar yang positif. Oke boss.....
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.