Pengemis adalah
orang-orang yang mendapatkan penghasilan dengan meminta-minta di muka umum
dengan pelbagai cara dan alasan untuk mengharapkan belas kasihan dari orang
lain.
Pada malam hari
cuaca sedang hujan deras, saya pergi ke Ruko Roxy Cikarang Baru. Saya turun
dari kendaraan roda empat untuk mencari pengemis. Setiba di depan toko yang
sudah tutup saya berdiri dan mencari pengemis. Saya melihat ada seorang ibu-ibu
sedang duduk di depan alfamart sambil menundukkan kepalanya dan sedang memegang
mangkuk. Saya masuk kedalam alfamart untuk membeli roti dan air minum untuk
pengemis tersebut. Setelah membeli makanan dan minuman, saya keluar dari
alfamart dan memberikan makanan dan minuman tersebut ke pengemis itu. Setelah
memberikan makanan dan minuman, saya mengobrol dengan ibu tersebut.
Nama ibu pengemis itu adalah Ratminah. Ia lahir di Bekasi pada tanggal
15 Oktober 1962. Ia tinggal di KP.Harapan Baru Rt.002 Rw.009 Desa Cikarang
Kota, Kecamatan Cikarang Utara. Ia berasal dari KP.Poncol Cikarang Utara.
Ia sudah menjadi pengemis selama 3 tahun. Setiap hari ia mengemis di
Ruko Roxy Cikarang Baru dengan penghasilan setiap hari Rp.50.000,00 ribu rupiah
perhari. Dengan penghasilan yang begitu cukup, ibu itu bisa membiayai kehidupan
sehari-hari nya.
Penghasilan tersebut di bagikan kepada anak-anaknya. Untuk uang jajan
dan untuk makan sehari-harinya. Kadang anak-anaknya diberikan uang Rp.5.000,00
perhari atau Rp.3.000,00 perhari.
Ibu itu kerja sebagai pengemis hanya personal, waktu mulai kerja sebagai
pengemis dari pukul 18.00 WIB hingga
selesai pada pukul 21.00 WIB.
Ia mempunyai sebuah keluarga, yang terdiri dari suami dan 5 orang anak. Sang
suami telah meninggal sudah 1 tahun yang lalu. Sang suami sebelum meninggal
mengalami sakit Struk selama 3 tahun. Ibu mempunyai 5 orang anak. Anak yang
pertama, kedua dan ketiga sudah bekerja sebagai pengemis di lokasi sang ibu
bekerja. Lalu anak yang ke empat dan ke lima masih duduk di bangku sekolah.
Anak yang ke empat masih sekolah SMA dan anak yang ke lima juga masih duduk
dibangku sekolah SMP.
Ibu Ratminah tinggal di sebuah kontrakan yang bisa dibilang sempit. Di
kontrakan itu berisi ada 6 orang. Terdiri dari Bu Ratminah dan kelima orang
anak. 3 orang anak yang sudah bekerja dan 2 orang anak yang masih berstatus
sekolah. Bu Ratminah mengurusin anak untuk makan, belajar dan sekolah.
Ibu Ratminah tidak mempunyai kendaraan. Ia hanya hidup sederhana tidak
yang aneh-aneh. Jika ia pergi, ia hanya berjalan kaki atau naik kendaraan umum.
Ibu Ratminah berpendidikan hanya sampai Sekolah Dasar (SD) itupun tidak
sampai lulus SD. Sedangkan anak-anaknya ada yang masih berstatus sekolah di SMP
dan SMA.
Ibu Ratminah sebelum menjadi pengemis, ia mempunyai pengalaman bekerja.
Setiap pagi ia harus berjualan nasi uduk, nasi timbel dan lain-lain. Karena
tidak adanya modal, ibu ini rela menjadi pengemis untuk makan sehari-hari.
Ibu Ratminah setiap berangkat dan pulang kerja selalu menggunakan
kendaraan umum seperti angkot. Dari tempat kerjanya ia harus naik angkot 39
lalu turun di jababeka, setelah itu ia naik angkot 17 dan turun di lampu merah
SGC (Sentral Grosir Cikarang) setelah turun langsung jalan kaki menuju rumah.
Kesan dan pesan dari ibu Ratminah yaitu :
“semoga ada yang mau memberikan santunan kepada anak yatim. Untuk
membantu kehidupan sehari-hari. Dan ingin hidup tenang dan damai, makan secukupnya tidak
kekurangan.”
Setelah berwawancara dengan bu Ratminah saya pamitan dengan ibu tersebut
dan salim dengannya.
Sekian
dan terima kasih.
Sumber


2. Pendaduk di Ruko Roxy – HUWAIDATURROHMAH - XI.IIS1
Reviewed by Fidel-Anisa
on
4/06/2017 03:35:00 PM
Rating:

Tidak ada komentar:
Harap beri komentar yang positif. Oke boss.....
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.