Pemalakan
Pemalakan adalah memalak
dengan cara memaksa seseorang menyerahkan barang atau uang dengan cara
mengancam seperti dengan senjata tajam ataupun dengan ancaman kekerasan.
Kasus pertama yaitu
terjadi di Cikarang Barat , MM 2100 pada tanggal 26 juli 2018 malam hari.
tersangka tersebut melakukan pemalakan kepada karyawan pabrik PT dengan
menggunakan senjata tajam yaitu celurit tersangka yang berjumlah 6 orang
melakukan saat korban menjemput kekasihnya yang sedang bekerja di depan pabrik
, tiba tiba 6 orang datang dengan 3 sepeda motor menghampiri korban dengan
celurit lalu meminta korban menyerahkan uang nya , korban yang melawan
tersangka karena tidak mau memberikan uang si korban pun di geledah dengan
menarik baju korban lalu menyodorkan celurit , tersangka tersebut melakukan
aksi dikarenakan adanya kesempatan lalu dampak bagi korban yaitu ada nya luka
akibat benda tajam si pelaku kini korban sedang menjalani pengobatan.
Kasus kedua yaitu terjadi
di Cikarang Selatan , 11 mei 2018 petistiwa ini terjadi pada saat sepasang
kekasih dituding berbuat asusila bersama kekasihnya korban yaitu khoirul
mu'minin , khoirul mengatakan bahwa dia telah di palak oleh sardi yang telah
menuduh nya telah melakukan perbuatan asusila , kasus ini terjadi pada saat
khoirul mengunjungi rumah kekasihnya saat tersangka ( sardi ) melihat korban
masuk ke dalam rumah sardi menggedor pintu lalu tersangka menuding korban ,
sardi mengatakan dia akan tutup mulut masalah ini jika korban memberikan uang
lalu korban membantahnya dan korban melaporkan sardi ke kantor polisi akibat
nya korban mengalami trauma.
Kasus ketiga yaitu
terjadi di Cikarang Selatan pada tanggal 26 desember 2017 desa Cilangkara
Serang Baru dimana sang pelaku memalak korban dengan cara mengaku dirinya
adalah intelejen Kejaksaan Negri Cikarang dengan tujuan mendapatkan uang dari
si korban , awalnya pelaku mendatangi rumah korban saat itu dia memperkenalkan
diri sebagai intelejen untuk meyakini korban pelaku menunjukkan surat surat
atau kartu kartu pengenalan diri dan surat tugas yang ternyata palsu ,
tersangka memeras korban harus memberikan uang kepada pelaku karena korban
curiga dia memeriksa ke kejari ternyata pelaku hanya berpura pura sebagai
intelejen , korban mendapat kerugian materi berupa uang.
Kasus ke empat yaitu terjadi
di Kota Bekasi . Kejadian itu dialami korban bernama Baindro (27). Korban
ketika itu sedang nongkrong bersama tiga rekannya di Jalan Harapan Baru, Kota
Bekasi, pada Selasa (24/7) sekitar pukul 00.20 WIB, lalu ia didatangi lima pelaku yang naik mobil
dan sepeda motor. Kelima pelaku lalu membawa paksa korban dan teman-temannya ke
dalam mobil Di dalam mobil, Baindro dkk dilakban mulutnya dan tangannya diikat.
Mereka lalu diancam dan dipaksa oleh pelaku untuk menyerahkan dompet dan kartu
ATM dan mentransfer sejumlah uang Korban terpaksa mentransfer dengan nilai
nominal Rp. 12.500.000, kemudian pelaku pergi dengan meninggalkan korban di
Bank BRI Cabang Bekasi akibatnya korban mengalami trauma lalu kehilangan uang
sejumlah Rp. 12.500.000.
Kasus ke lima yaitu
terjadi di Kota Bekasi 27 febuari 2017 Peristiwa itu, berawal dari laporan
masyarakat yang resah dengan aksi komplotan tersebut yang kerap memalak petugas
parkir, penumpang angkot di wilayah hukum setempat , pelaku dengan sadis
mengancam korban dengan senjata tajam seperti senjata api rakitan satu pucuk,
sebuah golok, sebuah badik dan mandau, golok dan pisau , polisi telah berhasil
meringkuk pelaku, korban terakhir nya pun kini mengalami trauma dan bahkan
sampai ada yang di bawa ke rumah sakit.
Ditulis oleh
Nama : Sri Sofia Andesti
Kelas : XI IPS 3
Sumber


Pemalakan
Reviewed by Unknown
on
9/28/2018 11:23:00 PM
Rating:

Tidak ada komentar:
Harap beri komentar yang positif. Oke boss.....
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.