Belajar Bahasa Indonesia Online SD SMP SMA KBBI PUEBI Buku Materi Pelajaran Tugas Latihan Soal Ujian Sekolah Penilaian Harian Silabus

Pencarian

27 September 2018

Penyalahgunaan Narkoba

Penyalahgunaan Narkoba

Penyalahgunaan narkoba adalah pemakaian obat-obatan atau zat berbahaya dengan tujuan bukan untuk pengobatan menyembuhkan penyakit.Obat-obatan yang biasa disalahgunakan seperti narkotika, psikotropika, dan zat adiktif.. Adapun narkoba adalah singakatan dari narkotika dan obat berbahaya. 

Dalam situs Bintang.com, untuk ketiga kali yaitu pada Jumat 24 Agustus 2018. Fariz RM ditangkap karena kasus penyalahgunaan narkoba,ia menggunakan narkoba karena ia mengalami kesuliatan untuk mendapatkan pekerjaan. Kali ini barang bukti yang didipatkan pihak berwajib berupa dua paket narkotika jenis sabu dengan berat brutto 0,9 gram.Saat melakukan konferensi pers, Fariz RM yang diminta tanggapannya mengenai penyalahgunaan narkoba tersebut, menyatakan penyesalannya. Ia mengatakan bahwa apa yang dilakukannya bukan merupakan contoh baik.
     
Menurut TRIBUNNEWS.COM- Komika Mudy Taylor telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penyalahgunaan narkotika.Ia menggunakan itu karena ia pada saat itu sedang mengalami depresi berat. Hal itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat, Senin (24/9/2018). Sebelumnya, Mudy ditangkap di tempat tinggalnya di kawasan Tangerang Selatan beserta barang bukti sabu seberat 0,18 gram pada Sabtu (22/9/2018), kira-kira pukul 23.00 WIB.

Menurut WARTA KOTA, TELUK NAGA --- Satu rumah di Kampung Kedung Bolang, Desa Muara, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, digerebek petugas Polsek Teluk Naga, Minggu (23/9/2018). Di dalam rumah tersebut, petugas membekuk bandar, pengecer, dan pemakai narkoba yang sedang menggelar pesta narkoba. Mereka semua menggunakan dikarenakan perekonomian mereka sangat kritis.

Menurut kompas JAKARTA Ditnarkoba Polda Metro Jaya meringkus seorang pria, Junaidi Halim (26) di Parkiran motor samping ruko Grand Mutiara Bekasi, Jalan Ahmad Yani, Kayu Ringin, Kota Bekasi pada tanggal 2 September 2018. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan dari tangan pelaku polisi berhasil mengamankan 5.000 ekstasi dan satu bungkus teh China yang ternyata berisi 1 kg sabu. Mereka mengkonsumsi narkoba hanya untuk semata mata menormalkan pikiran mereka.

Menurut BANGKAPOS.COM.BANGKA --Selama dua bulan terakhir ini Satuan Resnarkoba Polres Bangka Tengah telah berhasil mengungkap lima kasus penyalahgunaan Narkotika jenis sabu. Dari ungkap kasus itu, berhasil ditangkap tujuh orang tersangka sebagai pengedar dan kurir narkoba di wilayah hukum Polres Bangka Tengah, hal itu disampaikan dalam Konfrensi Pers yang dilakukan Kapolres Bateng AKBP Edison L.B Sitanggang bersama jajaranya, Jumat (31/8/2018) di Mapolres. Tersangka yang berhasil diamankan yaitu Saidi Abdulah (42) warga Desa Jelutung II, Kecamatan Simpang Rimba, Kabupaten Basel tertangkap sebagai pengedar, Logi Hardika (31) warga Jalan Kencana, Kelurahan Arung Dalam Kecamatan Koba, Bangka Tengah sebagai kurir/perantara.Pelaku tersebut dikarenakan sedang mencari penghasilan.

Penyalahgunaan narkoba terjadi karena salah pergaulan dan rasa ingin tahu yang kuat. Faktor yang menyebabkan terjadinya penyalah gunaan narkoba yaitu,faktor diri yaitu faktor yang ditimbulkan dalam diri orang tersebut seperti mencoba coba karena penasaran dan keinginan untuk senang-senang/melupakan segala masalah yang ada dipikirannya, atau kondisi depresi. Lalu ada faktor lingkungan yaitu faktor yang berasal dari lingkungan disekitarnya seperti keluarganya sedang bermasalah dan bergaul dengan pengguna atau pengedar narkoba nya. Selain itu, faktor ketersediaan narkoba seperti saat ini semakin mudah didapat dengan harga yang terjangkau.

Adapun dari beberapa kasus  penyalahgunaan narkoba diatas, sebagian besar mengakibatkan para pelaku yang terlibat ditangkap oleh pihak yang berwajib dan mendapatkan sanksi sesuai undang-undang yang berlaku.
Penyalahgunaan narkoba sudah banyak terjadi dikalangan masyarakat. Cara mencegah terjadinya yaitu kita belajar pendidikan agama sejak dini agar mengetahui mana hal yang baik dan yang buruk, menjaga pergaulan disekolah maupun diluar sekolah.

Ditulis Oleh : 

Kania Allysia Malik

XI IPS 1








Share:

0 comments:

Posting Komentar

Harap beri komentar yang positif. Oke boss.....

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Populer di Indonesia

Sahabat Sejati

Informasi Terkini

Populer Bulanan

Populer Mingguan

Kirim Pesan

Nama

Email *

Pesan *

Arsip Blog