Judul TCS: sejarah SMPN 2 Cikarang Utara
Objek atau Sumber TCS: SMPN 2 Cikarang Utara
Tanggal Upload:
Kelas : XII IPS 6
Kelompok : 4 (empat)
Nama Anggota Kelompok :
1. Alya
Savira
2. Suci Wulandari
3. Wulan Widya Noviana
4. Naysila Tri Wahyuningsih
TCS (SMPN 2 Cikarang Utara)
Orientasi
SMPN 2 Cikarang Utara adalah salah satu
satuan pendidikan dengan jenjang SMP di Simpangan, Kec. Cikarang Utara, Kab. Bekasi, Jawa Barat. Dalam menjalankan kegiatannya, SMPN 2 Cikarang Utara berada
di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
SMPN 2 Cikarang Utara didirikan pada tahun 1969. SMPN
2 Cikarang Utara ini awal mulanya
bernama Hanura (hati nurani rakyat), lalu diubah menjadi SMPN 2 Cikarang Utara karena
keinginan sekelompok masyarakat Lemahabang untuk mempunyai sekolah SMP. SMPN 2 Cikarang
Utara terletak di Jl. Raya Lemahabang No.20, Simpangan, Kec. Cikarang Utara,
Kab. Bekasi, Jawa Barat.
Kondisi halaman sekolah cukup ramai yang diisi oleh tukang dagang, di depan sekolah terdapat tukang yang berjualan, samping sebelah
kanan terdapat Yayasan Pendidikan Syiarul Islam Lemahabang. Sedangkan samping
sebelah kiri terdapat perumahan Graha Cikarang dan rumah sakit Annisa Cikarang
Utara Lemahabang. Jika kita dari arah sebelah kanan kita harus melewati rel
kereta api terlebih dahulu, lalu nanti kita melewati BAPELKES (balai pelatihan
kesehatan) Cikarang Utara.
Nama guru yang terdapat di SMPN 2 Cikarang Utara adalah Ibu Hasanah Aisyah (Bahasa Indonesia), Bapak Abdul Fatah (Pendidikan Agama Islam dan BK), Ibu Nengsih Rukhiyati (Ilmu Pengetahuan Alam), Ibu Neni Mutia (Ilmu Pengetahuan Alam), Bapak Dadan Yusuf Romadon (PPKN dan wakil kepala sekolah), Bapak Munandar (Bahasa Sunda), Ibu Nurhayati (Bahasa Indonesia), Ibu Mellur Ananda (Bahasa Inggris), Ibu Ninik Wagiyanti (Matematika), Bapak Rini Pratama Mulya (Prakarya atau PKWU), Bapak Istiqomah Syari’atuddiniyah (Ilmu pengetahuan Alam), Ibu Laila Hijriyah (Pendidikan Agama Islam), Bapak Alit Jaenudin (Bahasa Indonesia), Ibu Nurjita (Matematika), Ibu Nur Khayati (Ilmu Pengetahuan Sosial), Ibu Kokom Komalawati (PPKN), Bapak Saut (Pendidikan Agama Islam), Bapak Sukma Nurochim (PJOK), Ibu Rika Tiara (Bahasa Indonesia), dan Bapak Nandar selaku petugas perpustakaan.
Urutan
Peristiwa
SMPN 2 Cikarang Utara ini memiliki bermacam- macam ekstrakulikuler, seperti Pramuka, Paskibra, basket, PMR, voli, taekwondo,
peduli lingkungan, seni tari, paduan suara, dan lain sebagainya. Dahulu, SMPN 2
Cikarang Utara hanya memiliki 4 kelas saja dan seiring berjalannya waktu kemudian
direnovasi pada tahun 2019 karena kekurangan ruangan.
Kepala sekolah yang pertama kali menjabat adalah Bapak Taruno. Kepala sekolah yang paling lama menjabat adalah Bapak Erus Sutresna, beliau menjabat selama 8 tahun. Kepala sekolah saat ini adalah Ibu Hasanah, beliau tinggal di Jagawana. Sedangkan wakil kepala sekolahnya adalah bapak Dadan Yusuf sekaligus pengajar, sekitar 30 tahun beliau tinggal di Cikarang Baru.
Sekolah
ini juga memiliki beberapa prestasi seperti prestasi tingkat kabupaten Pramuka, Olimpiade Guru Nasional IPA, juara tingkat kabupaten siswa berprestasi. SMPN 2 Cikarang
Utara ini memiliki ruangan sebanyak 31. Untuk kelas 7 terdapat 11 ruangan, kelas 8
terdapat 11 ruangan, dan kelas 9 terdapat 9 ruangan, masing-masing kelas mempunyai
sejumlah 40 siswa. SMPN 2 Cikarang Utara juga memiliki lapangan, masjid, perpustakaan,
ruang BK, dan juga panggung kreasi.
SMPN 2 tidak memiliki kantin tetapi di
depan halaman sekolah banyak tukang yang berjualan. SMPN 2 Cikarang Utara memiliki fasilitas ruang guru, ruang tata usaha, ruang
laboratorium bahasa 1, ruang perpustakaan, ruang laboratorium IPA, ruang kepala
sekolah, ruang wakil kepala sekolah, dan lain sebagainya. SMPN 2 Cikarang Utara
memiliki akreditasi A, berdasarkan sertifikat 782/BANS/M/SK/2019.
Dahulunya
masyarakat disini tidak diterima untuk bersekolah di SMP ini dan masyarakat
disini pun mengadakan demo untuk mendahului orang asli sini dapat masuk di SMPN
2 Cikarang Utara. Ruangan kepala sekolah di SMPN 2 Cikarang Utara ini berada di
samping ruang guru. Walaupun tidak terdapat kantin tetapi ada banyak yang
berjualan sehingga para siswa dan siswi tidak kelaparan saat istirahat.
Masa
pembelajarannya di lakukan 6 hari dalam seminggu ada kelas pagi untuk kelas 7
dan 9 sedangkan kelas 8 masuk siang. Untuk kegiatan eskul dilakukan di hari
minggu. SMPN 2 Cikarang Utara mempunyai kurang lebih 30 guru dalam
bidang keahliannya masing-masing. Siswa-siswi disini berangkat ke sekolah
menggunakan sepeda, sekolah ini pun menyediakan parkiran sepeda khusus untuk siswa-siswi.
Orang-orang yang berjualan di halaman sekolah pun masih merupakan masyarakat Lemahabang. Mereka berjualan karena mereka tahu sekolah
tersebut tidak terdapat kantin. Masyarakat sekolah pun ramah-ramah, terutama Bapak Aris dan Ibu Teti, beliau asli masyarakat Lemahabang. Mereka berdua merupakan sepasang suami
istri yang berjualan es, jajanan ringan dan lain
sebagainya. Kondisi ruangan kelas baik, rapih, siswa-siswi pun
disiplin mentaati peraturan yang ada di sekolah .
SMPN 2 Cikarang Utara mempunyai masjid walaupun
tidak bertingkat tetapi cukup luas untuk para siswa siswi dan guru-guru untuk
melaksanakan ibadah. SMPN 2 Cikarang Utara memiliki lapangan basket yang cukup
untuk para siswa-siswi eskul atau bermain di sekitar lapangan. SMPN 2 Cikarang
Utara didominasi dengan tumbuhan dan pepohonan yang hijau-hijau, sehingga
menjadikan sekolah lebih kelihatan indah.
Ruangan yang dahulunya hanya terdapat 4
kelas saja tetapi sekarang sudah berlantai 2 supaya warga masyarakat Lemahabang
dapat bersekolah di SMPN 2 Cikarang Utara. SMPN 2 Cikarang Utara mempunyai Pangkreas atau biasa disebut dengan panggung kreasi, biasanya digunakan untuk
belajar di luar kelas atau bisa juga untuk latihan eskul tari.
Saat terjadi COVID-19, SMPN 2 Cikarang Utara melakukan pembelajaran secara online atau PJJ (pembelajaran jarak jauh) dikarenakan paparan COVID-19 yang meningkat tetapi sekarang sudah PTM (pembelajaran tatap muka) 100% dan para siswa siswi bisa belajar kembali bertemu teman – teman dan juga guru bisa mengajar secara tatap muka begitupun dengan ekstrakurikuler serta kegiatan lainnya.
Reorientasi
SMPN 2 Cikarang Utara inii juga memiliki
peraturan seperti sekolah lain pada umunya seperti tata tertib, tidak boleh
datang terlambat, berpakaian rapih, seragam sesuai dengan peraturan sekolah, tidak
boleh merokok, tidak boleh tawuran. Bagi siswa-siswi yang melanggar peraturan
akan mendapatkan point atau sanksi sesuai dengan apa yang telah dilanggar oleh
siswa tersebut dan bagi siswa yang berprestasi maka akan mendapatkan reward.
Kondisi sekolah saat ini baik, guru
mengajar sesuai dengan keahliannya, keadaan siswa pun saat ini baik. Proses
pembangunan sekolah dahulunya punya masyarakat ketika dinegerikan di ganti
menjadi sekolah negeri. Para siswa siswi SMPN 2 Cikarang Utara menuju kesekolah
menggunakan sepeda dan ada juga yang berjalan kaki, tetapi lebih banyak yang
menggunakan sepeda.
Untuk berkunjung ke SMPN 2 Cikarang Utara
ini kalian bisa menggunakan transportasi pribadi atau umum, jika ingin menaiki
transportasi umum seperti angkot 42 lalu bisa turun di depan SMPN 2 Cikarang
Utara Lemahabang. Ataupun jika kalian tidak ingin menaiki transportasi umum, kalian
juga bisa menggunakan Ojol (ojek online).
Di depan SMPN 2 Cikarang Utara juga
terdapat tempat photo copy untuk memudahkan siswa-siswi ketika mendapat tugas
atau memerlukan sesuatu yang harus diprint out, tidak perlu pergi jauh-jauh karena di depan sekolah
tersebut sudah ada. Di samping tukang photo copy juga terdapat tukang pisang
crispy, untuk harga nya di kantung pelajar sangat cocok juga untuk para siswa
siswi ataupun guru yang ingin makan manis-manis.
Siswa-siswi SMPN 2 Cikarang Utara tidak kekurangan kelas dikarenakan sistem pembelajarannya dibagi menjadi 2 sesi, sesi pagi dan sesi siang. Solusinya adalah sekolah tersebut mau melakukan renovasi bangunan – bangunan untuk siswa – siswi SMPN 2 Cikarang Utara. Lalu menurut masyarakat sekolah SMPN 2 Cikarang Utara tidak kekurangan dan juga tidak kelebihan kelas untuk menampung SMPN 2 Cikarang Utara tersebut, jadi sekolah tersebut mencukupi untuk masyarakat sekitar.
SMPN 2 Cikarang Utara mempunyai perkembangan seperti banyaknya siswa – siswi yang berprestasi, dan guru – guru yang berprestasi. Untuk kondisi lapangan SMPN 2 Cikarang Utara akan diperbaiki dan dicat kembali agar lapangan tersebut bisa dipakai dengan nyaman dan aman. Saat memasuki gerbang sekolah terdapat pekarangan kosong tempat untuk menyimpan motor untuk para guru.
Nama Narasumber:
1.Bpk. Dadan Yusuf (wakil kepala sekolah)
2.Bpk. Septian (guru PJOK)
3.Bpk. Aris dan Ibu Teti
(Warga sekitar)
Dokumentasi :