Belajar Bahasa Indonesia Online SD SMP SMA KBBI PUEBI Buku Materi Pelajaran Tugas Latihan Soal Ujian Sekolah Penilaian Harian Silabus

Wanita Cantik Lahir Batin, Calon Istri Idaman

Wanita Cantik Lahir Batin, Kamu Harus Segera Nikahi Dia Model wanita seperti ini sangat langka. Baca selengkapnya: https://www.genpi.co/gaya-hidup/33478/wanita-cantik-lahir-batin-kamu-harus-segera-nikahi-dia

5 Mobil Mewah Termahal Yang Pernah Dijual di Indonesia

Punya khalayak otomotif yang kuat, lima mobil mewah termahal ini pernah dijual di Indonesia! https://carro.id/blog/5-mobil-mewah-termahal-yang-pernah-dijual-di-indonesia/

Timnas Indonesia U-16 menjuarai Piala AFF U-16

Bola.net - Asisten Shin Tae-yong, Nova Arianto mengapresiasi keberhasilan Timnas Indonesia U-16 menjuarai Piala AFF U-16 2022. https://www.bola.net/tim_nasional/timnas-indonesia-juara-piala-aff-u-16-2022-asisten-shin-tae-yong-jangan-layu-sebelum-berkemba-ca151c.html

Tesla Cybertruck Asli dalam Video Baru Dari Peterson

Diupload: 13 Apr 2023, Museum Otomotif Peterson memiliki prototipe Cybertruck pertama yang dipamerkan dalam pameran, selengakapnya di https://id.motor1.com/news/662022/tesla-cybertruck-asli-museum-peterson/

Kabar Baik untuk ARMY! BTS Kembali Dinobatkan sebagai Penyanyi K-Pop Terpopuler

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari laman Soompi, BTS kembali menempati peringkat pertama sebagai penyanyi K-Pop terpopuler https://cirebon.pikiran-rakyat.com/entertainment/pr-042118224/kabar-baik-untuk-army-bts-kembali-dinobatkan-sebagai-penyanyi-k-pop-terpopuler-di-bulan-juni-2021

Pencarian

13 Oktober 2012

Pemerintah Terima 70 Ribu PNS

Kabar gembira bagi para pegawai honorer di seluruh Indonesia, termasuk Kepri. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan dan RB) Azwar Abubakar memastikan pemerintah akan segera mengangkat sekitar 530 ribu pegawai honorer kategori dua (K2) menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS). Pemerintah juga akan menerima 60 ribu-70 ribu PNS tahun depan.

Kepastian ini disampaikan Azwar Abubakar dalam acara halal bihalal bersama masyarakat Aceh di Hotel Planet Holiday, Sei Jodoh, Kota Batam, Jumat (14/9) malam. "Saat ini, honorer K2 akan kita uji," kata Azwar.

Menurut Azwar, pengangkatan tenaga honorer K2 menjadi CPNS dilakukan sesuai kebutuhan dan kemampuan keuangan negara berdasarkan formasi sampai dengan tahun anggaran 2014. Azwar menjelaskan ada tiga materi ujian bagi tenaga honerer K2 sebelum diangkat menjadi CPNS, yakni ujian kepribadian, pengetahuan intelektual dan wawasan kebangsaan. "Jadi, PNS harus memiliki itu," imbuhnya.

Selain memastikan pengangkatan pegawai hononer K2, dalam kesempatan itu Azwar juga mengungkapkan rencana pemerintah untuk membuka kembali penerimaan CPNS pada 2013. Ia menyatakan pemerintah akan menerima 60 ribu-70 ribu CPNS pada tahun depan untuk mengisi formasi yang akan ditinggalkan 120 ribu PNS yang memasuki masa pensiun. "Karena keterbatasan anggaran, kita hanya membuka untuk sekitar 50 persen sampai 60 persen saja dari jumlah PNS yang pensiun," jelasnya.

Ia memperkirakan penerimaan CPNS tahun depan akan mengalami peningkatan jumlah peserta yang sangat besar. Hal ini mengingat ini adalah kali pertama pemerintah membuka kembali penerimaan CPNS dalam jumlah besar pasca-penghentian sementara (moratorium) penerimaan CPNS yang dilakukan sejak beberapa tahun terakhir.

Azwar mengatakan, kran penerimaan CPNS tidak hanya dibuka bagi instansi pemerintah pusat, tetapi juga bagi pemerintah daerah. Namun, lanjut dia, pemerintah pusat tetap mewajibkan usulan pengangkatan CPNS disertai penghitungan jumlah kebutuhan pegawai, hasil analisis jabatan dan hasil analisis beban kerja. Penerimaan CPNS, khususnya di tingkat pemerintah provinsi, kabupaten/kota, tandas dia, juga harus memenuhi syarat belanja pegawai di APBD kurang dari 50 persen. Bagi daerah yang belanja pegawainya melebihi 50 persen dari APBD, ujar dia, tidak boleh menerima CPNS.

"PNS bisa dibuka pada daerah yang belanja pegawainya tidak lebih dari 50 persen dari APBD. Jika sudah melebihi dari 50 persen, tidak boleh lagi ada penerimaan CPNS," tegasnya.

Menurut Azwar, ketentuan ini sudah disosialisasikan ke seluruh pemerintah daerah di tingkat provinsi dan kabupaten/kota. "Kita sudah melatih sebanyak 4.200 orang analisis jabatan," katanya.

Batam Butuh 2.950 PNS

Sementara itu, berdasarkan penghitungan 2011, Pemerintah Kota (Pemko) Batam masih kekurangan sebanyak 2.950 PNS. Jumlah kebutuhan PNS di lingkungan Pemko Batam mencapai 8.816 orang, sementara yang ada saat ini baru 5.866 orang.

Kasubbid Pengadaan dan Mutasi Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kota Batam, Iskandar menyebutkan, kebutuhan PNS di lingkungan Pemko Batam tersebut meliputi jabatan struktural, guru serta tenaga kesehatan di rumah sakit dan puskesmas.

Jabatan struktural di Pemko Batam mencapai 3.643 formasi sementara yang terisi baru 2.576. Sedangkan untuk guru, total kebutuhan mencapai 4.158 orang di mana saat ini baru tersedia 2.438 guru. Lalu tenaga kesehatan yang sudah ada saat ini sebanyak 852 orang, sementara kebutuhan 1.015 orang. "Sehingga untuk jabatan struktural masih dibutuhkan 1.067 orang, guru 1.720 orang dan tenaga kesehatan 163 orang," ungkap Iskandar.

Selain itu, Pemko Batam juga membutuhkan pegawai yang berhubungan langsung dengan masyarakat. Seperti pegawai di bidang penyuluhan pertanian sebanyak 3 orang, penyuluh Keluarga Berencana (KB) 76 orang dan pengawas ketenagakerjaan 22 orang. "Untuk tenaga penyuluhan KB, akan ditempatkan di 12 kecamatan dan 64 kelurahan yang ada di Kota Batam. Semua itu sesuai dengan peraturan Menpan dan RB Nomor 26 Tahun 2011," jelasnya.

Menurut Iskandar, untuk tahun 2012 ini, masih belum ada rencana penerimaan PNS baru di lingkungan Pemko batam. Masih menunggu kebijakan pemerintah pusat dalam pengangkatan calon PNS. Pengangkatan PNS kemungkinan dilakukan terhadap 174 honorer kategori 1 (K1) yang 17 di antaranya adalah guru, tenaga kesehatan serta tenaga teknis.

"Kita belum buat anjab (analisa jabatan), ABK (analisa beban kerja), penghitungan jumlah PNS serta budgeting. Makanya kemungkinan besar tidak ada membuka lowongan PNS tahun ini. Setelah selesai, nanti baru bisa diputuskan menerima atau tidak," katanya.

Kepala BKD Kota Batam, Firmansyah menjelaskan, saat ini terdapat sebanyak 174 honorer kategori 1 di lingkungan Pemko Batam. Honorer kategori 1 merupakan tenaga honorer yang digaji APBN atau APBD. Sedangkan honorer kategori II, ada sebanyak 774 orang. Honorer kategori 2 merupakan tenaga honorer yang gajinya berasal di luar APBN atau APBD. "Kemungkinan besar mereka akan dijadikan PNS pada tahun 2013 atau 2014 nanti. Tergantung kebijakan dari pemerintah pusat," jelasnya.


Sumber

Share:

10 Oktober 2012

Mansa Musa, Orang Terkaya Dunia dalam 1000 Tahun Terakhir

Siapakah orang terkaya dunia sepanjang masa? Jawabannya adalah Mansa Musa I. Orang terkaya dunia sepanjang masa yang meninggal 700 tahun lalu dan namanya tidak terlalu terdengar.

Situs Celebrity Net Worth berhasil menjawab pertanyaan sulit soal siapakah orang terkaya dunia sepanjang masa. Celebrity Net Worth berhasil mendapatkan 25 orang terkaya dunia dalam kurung 1.000 tahun terakhir.

Mansa Musa, Orang Terkaya Dunia dalam 1000 Tahun Terakhir

''Kami memulainya dengan 50 nama yang kemudian dikerucutkan menjadi 25 nama setelah disesuaikan dengan tingkat inflasi pada 2012,'' sebut Celebrity Net Worth seperti dikutip Mirror.

Total kekayaan ke-25 orang tersebut mencapai angka 4,317 triliun dolar AS. Dan setelah disesuaikan dengan tingkat inflasi, Mansa Musa I tercatat sebagai orang paling kaya dengan nilai kekayaannya mencapai 400 miliar dolar AS.

Mansa Musa I lahir pada 1280 dan meninggal pada 1337. Dia dikenal sebagai raja Afrika Barat pada abad 14 M.

Mansa Musa I menguasai kekaisaran Mali. Pada masa modern ini, kekuasaan Kekaisaran Mali meliputi wilayah Ghana, Timbuktu dan Mali.

Tapi, setelah Mansa Musa I wafat, kekayaan keluarganya semakin berkurang. Para penerusnya menghadapi perang saudara dan invasi pihak luar.


Sumber
Share:

01 Oktober 2012

Bagaimanakah Cara Mencintai Seseorang?

Ada sebuah ungkapan di kalangan PLAYBOY yaitu ‘cintailah wanita tanpa cinta‘ alias milikilah pasangan, tapi jangan berikan hatimu padanya. (kepada para playboy sejati, silakan berikan sanggahan anda jika ungkapan tersebut SALAH BESAR dan berikan dukungan pendapat jika ungkapan tersebut SUNGGUH SANGAT AMAT BENAR SEKALI!)

Menurut “kamus” yang pernah saya baca (entah mana yang benar), playboy artinya adalah:

(1) ‘orang laki-laki kaya yang suka pelesir’
(kamus online dari http://ebsoft.web.id);

(2) ‘a man devoted to the pursuit of pleasure’
(http://www.artikata.com/arti-139353-playboy.html);

(3) P = Pria brengsek, L = Licik otaknya, A = Ancur otaknya, Y = Yang gede nafsunya, B = Banyak bohongnya, O = Otaknya ngeres, dan Y = Yang cewek jadi korbannya
(http://konsep-tawa.blogspot.com/2012/03/arti-playboy.html);

(4) bermain laki- laki, pria yang suka mempermainkan wanita, cowok yg suka main-main, cowok yang suka gonta ganti cewek + suka mainin hati cewek, laki-laki yg jual mainan
(http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6381642);

(5) P = pRia bReNgSeX, L = LiCiX OtAK’a, A = AnCuR MoRaL’A, Y = Ya gDe nAfSu’a, B = BuSuX pIkIrAn’a, O = OmOnX dOaNx, Y = Ya BgItuLAh
(http://putri2011.wordpress.com/2011/01/31/arti-playboy/);

(6) ‘pria yang mencari kesenangan hidup’
(http://www.untukku.com/artikel-untukku/ciri-pria-playboy-2-untukku.html).


Nah, dari banyaknya “arti” kata playboy di atas, ada satu benang merah yang sama yaitu: ‘playboy’ adalah pria/laki-laki yang senang mempermainkan hati/cinta-nya terhadap wanita dan hanya berusaha untuk bersenang-senang tanpa memikirkan hati/perasaan sang wanita.

Lalu apa salahnya jika seseorang menjadi playboy? Bukankah setiap orang memiliki “hak asasi” masing-masing untuk menentukan jalan hidupnya, termasuk jika ia ingin menjadi seorang playboy?? Apa ruginya bagi kita?

Dalam tulisan ini , saya tidak ingin berdebat mengenai definisi playboy dan keburukan (juga kebaikan, jika ada) seorang playboy. Tapi, saya hanya ingin BERTANYA mengenai bagaimana cara (yang baik dan benar) mencintai seseorang??? Mungkin bagi anda yang sudah memiliki “cinta sejati” (dan anda BUKAN playboy) tentu tidak akan sulit untuk menjawab pertanyaan tersebut. Tapi, bagi mereka yang kebetulan pernah (atau sedang) menjadi playboy, maka pertanyaan tersebut merupakan salah satu pertanyaan tersulit yang ada di muka bumi ini.

Silakan berikan pendapat, komentar, dan jawaban anda terhadap pertanyaan tersebut. Terima kasih.
Share:

Kesamaan Einstein dan Tom Cruise: Disleksia (Dyslexia)

Disleksia (Inggris: dyslexia) adalah sebuah kondisi ketidakmampuan belajar pada seseorang yang disebabkan oleh kesulitan pada orang tersebut dalam melakukan aktivitas membaca dan menulis. Kata disleksia berasal dari bahasa Yunani δυς- dys- (”kesulitan untuk”) dan λέξις lexis (”huruf” atau “leksikal”).

Pada umumnya keterbatasan ini hanya ditujukan pada kesulitan seseorang dalam membaca dan menulis, akan tetapi tidak terbatas dalam perkembangan kemampuan standar yang lain seperti kecerdasan, kemampuan menganalisa dan juga daya sensorik pada indera perasa.

Terminologi disleksia juga digunakan untuk merujuk kepada kehilangan kemampuan membaca pada seseorang dikarenakan akibat kerusakan pada otak. Disleksia pada tipe ini sering disebut sebagai Aleksia. Selain memengaruhi kemampuan membaca dan menulis, disleksia juga ditengarai juga memengaruhi kemampuan berbicara pada beberapa pengidapnya.

Penderita disleksia secara fisik tidak akan terlihat sebagai penderita. Disleksia tidak hanya terbatas pada ketidakmampuan seseorang untuk menyusun atau membaca kalimat dalam urutan terbalik tetapi juga dalam berbagai macam urutan, termasuk dari atas ke bawah, kiri dan kanan, dan sulit menerima perintah yang seharusnya dilanjutkan ke memori pada otak. Hal ini yang sering menyebabkan penderita disleksia dianggap tidak konsentrasi dalam beberapa hal. Dalam kasus lain, ditemukan pula bahwa penderita tidak dapat menjawab pertanyaan yang seperti uraian, panjang lebar.

Para peneliti menemukan disfungsi ini disebabkan oleh kondisi dari biokimia otak yang tidak stabil dan juga dalam beberapa hal akibat bawaan keturunan dari orang tua.


TIPE DISLEKSIA

Ada dua tipe disleksia, yaitu developmental dyslexsia (bawaan sejak lahir) dan aquired dyslexsia (didapat karena gangguan atau perubahan cara otak kiri membaca).

Developmental dyslexsia diderita sepanjang hidup pasien dan biasanya bersifat genetik. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa penyakit ini berkaitan dengan disfungsi daerah abu-abu pada otak. Disfungsi tersebut berhubungan dengan perubahan konektivitas di area fonologis (membaca). Beberapa tanda-tanda awal disleksia bawaan adalah telat berbicara, artikulasi tidak jelas dan terbalik-balik, kesulitan mempelajari bentuk dan bunyi huruf-huruf, bingung antara konsep ruang dan waktu, serta kesulitan mencerna instruksi verbal, cepat, dan berurutan. Pada usia sekolah, umumnya penderita disleksia dapat mengalami keuslitan menggabungkan huruf menjadi kata, kesulitan membaca, kesulitan memegang alat tulis dengan baik, dan kesulitan dalam menerima.

Tokoh-tokoh terkenal yang diketahui mempunyai disfungsi disleksia adalah Albert Einstein, Tom Cruise, Orlando Bloom, Whoopi Goldberg, Lee Kuan Yew dan Vanessa Amorosi. Tahukah Anda bahwa para pesohor seperti Albert Einstein, Sir Winston Churchill, Tom Cruise, Walt Disney, dan Lee Kuan Yeuw adalah penyandang disleksia? Mereka orang-orang yang mengalami kesulitan mengolah kata. Namun, dalam prosesnya, toh mereka bisa menjadi “besar” karena tak menyerah pada keadaan.

Mungkin belum banyak yang mengetahui lebih dalam mengenai disleksia. Disleksia berasal dari kata Yunani yaitu “dys” yang berarti kesulitan dan “leksia” yang berarti kata-kata. Dengan kata lain, disleksia berarti kesulitan dalam mengolah kata-kata.

Ketua Pelaksana Harian Asosiasi Disleksia Indonesia dr Kristiantini Dewi, Sp A, menjelaskan, disleksia merupakan kelainan dengan dasar kelainan neurobiologis dan ditandai dengan kesulitan dalam mengenali kata dengan tepat atau akurat dalam pengejaan dan dalam kemampuan mengode simbol. Terdapat dua macam disleksia, yaitu developmental dyslexia dan acquired dyslexia.

Developmental Dyslexia merupakan bawaan sejak lahir dan karena faktor genetis atau keturunan. Penyandang disleksia akan membawa kelainan ini seumur hidupnya atau tidak dapat disembuhkan. Tidak hanya mengalami kesulitan membaca, mereka juga mengalami hambatan mengeja, menulis, dan beberapa aspek bahasa yang lain. Meski demikian, anak-anak penyandang disleksia memiliki tingkat kecerdasan normal atau bahkan di atas rata-rata. Dengan penanganan khusus, hambatan yang mereka alami bisa diminimalkan.

“Disleksia itu menurut penelitian sekitar 70 persen merupakan keturunan. Namun, sisanya 30 persen, berarti ada faktor lain di luar genetis yang hingga saat ini belum diketahui apa itu penyebabnya. Selain karena keturunan, acquired dyslexia itu awalnya individu normal, tetapi menjelang dewasa mengalami cedera otak sebelah kiri dan bisa menyebabkannya menjadi disleksia,” kata Kristiantini dalam Seminar Nasional Disleksia, Sabtu (31/7/2010) di Jakarta.

Sejumlah ahli juga mendefinisikan disleksia sebagai suatu kondisi pemrosesan input atau informasi yang berbeda (dari anak normal) yang sering kali ditandai dengan kesulitan dalam membaca yang dapat memengaruhi area kognisi, seperti daya ingat, kecepatan pemrosesan input, kemampuan pengaturan waktu, aspek koordinasi, dan pengendalian gerak. Dapat juga terjadi kesulitan visual dan fonologis, dan biasanya terdapat perbedaan kemampuan di berbagai aspek perkembangan.

Masalah yang juga bisa mengikuti penyandang disleksia di antaranya konsentrasi, daya ingat jangka pendek (cepat lupa dengan instruksi). “Penyandang disleksia juga mengalami masalah dalam pengorganisasian. Mereka cenderung tidak teratur. Misalnya, memakai sepatu tetapi lupa memakai kaus kaki. Masalah lainnya, kesulitan dalam penyusunan atau pengurutan, entah itu hari, angka, atau huruf,” papar Kristiantini yang juga seorang dokter anak.


MASALAH DISLEKSIA

Secara lebih detail, seperti dikutip dari www.dyslexia-indonesia.org, penyandang disleksia biasanya mengalami masalah-masalah, seperti :

1.    Masalah fonologi: Yang dimaksud masalah fonologi adalah hubungan sistematik antara huruf dan bunyi. Misalnya mereka mengalami kesulitan membedakan ”paku” dengan ”palu”; atau mereka keliru memahami kata-kata yang mempunyai bunyi hampir sama, misalnya ”lima puluh” dengan ”lima belas”. Kesulitan ini tidak disebabkan masalah pendengaran, tetapi berkaitan dengan proses pengolahan input di dalam otak.

2.    Masalah mengingat perkataan: Kebanyakan anak disleksia mempunyai level kecerdasan normal atau di atas normal. Namun, mereka mempunyai kesulitan mengingat perkataan. Mereka mungkin sulit menyebutkan nama teman-temannya dan memilih untuk memanggilnya dengan istilah “temanku di sekolah” atau “temanku yang laki-laki itu”. Mereka mungkin dapat menjelaskan suatu cerita, tetapi tidak dapat mengingat jawaban untuk pertanyaan yang sederhana.

3.    Masalah penyusunan yang sistematis atau berurut: Anak disleksia mengalami kesulitan menyusun sesuatu secara berurutan misalnya susunan bulan dalam setahun, hari dalam seminggu, atau susunan huruf dan angka. Mereka sering ”lupa” susunan aktivitas yang sudah direncanakan sebelumnya, misalnya lupa apakah setelah pulang sekolah langsung pulang ke rumah atau langsung pergi ke tempat latihan sepak bola. Padahal, orangtua sudah mengingatkannya bahkan mungkin hal itu sudah pula ditulis dalam agenda kegiatannya. 

Mereka juga mengalami kesulitan yang berhubungan dengan perkiraan terhadap waktu. Misalnya mereka mengalami kesulitan memahami instruksi seperti ini: ”Waktu yang disediakan untuk ulangan adalah 45 menit. Sekarang pukul 08.00. Maka 15 menit sebelum waktu berakhir, Ibu Guru akan mengetuk meja satu kali”. Kadang kala mereka pun ”bingung” dengan perhitungan uang yang sederhana, misalnya mereka tidak yakin apakah uangnya cukup untuk membeli sepotong kue atau tidak.

4.    Masalah ingatan jangka pendek: Anak disleksia mengalami kesulitan memahami instruksi yang panjang dalam satu waktu yang pendek. Misalnya ibu menyuruh anak untuk “Simpan tas di kamarmu di lantai atas, ganti pakaian, cuci kaki dan tangan, lalu turun ke bawah lagi untuk makan siang bersama ibu, tapi jangan lupa bawa serta buku PR Matematikanya, ya”, maka kemungkinan besar anak disleksia tidak melakukan seluruh instruksi tersebut dengan sempurna karena tidak mampu mengingat seluruh perkataan ibunya.

5.    Masalah pemahaman sintaks: Anak disleksia sering mengalami kebingungan dalam memahami tata bahasa, terutama jika dalam waktu yang bersamaan mereka menggunakan dua atau lebih bahasa yang mempunyai tata bahasa yang berbeda. Anak disleksia mengalami masalah dengan bahasa keduanya apabila pengaturan tata bahasanya berbeda daripada bahasa pertama. Misalnya dalam bahasa Indonesia dikenal susunan diterangkan–menerangkan (contoh: tas merah). Namun, dalam bahasa Inggris dikenal susunan menerangkan-diterangkan (contoh: red bag).


KIAA0319

Disleksia ada hubungannya dengan gen atau plasma pembawa sifat tertentu. Namun, gen tersebut hanya memengaruhi kemampuan membaca, tetapi tidak memengaruhi intelegensia.Disleksia merupakan gangguan yang memengaruhi pengembangan keterampilan literasi dan bahasa, yaitu seperti membaca dan mengeja.

Para peneliti dari Welcome Trust Center for Human Genetics di University of Oxford tengah meneliti gen yang disebut KIAA0319.

KIAA0319 is a protein which in humans is encoded by the KIAA0319 gene. Variants of the KIAA0319 gene have been associated with developmental dyslexia. Reading disability, or dyslexia, is a major social, educational, and mental health problem. In spite of average intelligence and adequate educational opportunities, 5 to 10% of school children have substantial reading deficits. Twin and family studies have shown a substantial genetic component to the disorder, with heritable variation estimated at 50 to 70%.

Function: Over-expression of C-terminally myc-tagged KIAA0319 protein in transiently transfected 293T cells, showing plasma membrane localization. Detection with monoclonal anti-myc 9E10. The KIAA0319 protein is expressed on the cell membrane and may be involved in neuronal migration. Furthermore KIAA0319 follows a clathrin-mediated endocytic pathway.

Para peneliti itu sebelumnya telah mengidentifikasi sebuah haplotipe atau karakteristik genetik yang menandai suatu populasi (sekuen DNA-deoxyribose nucleic acid bagian ter- tentu dari gen tersebut). Gen itu rupanya terlibat dalam perkembangan area otak yang bertanggung jawab untuk proses berpikir. Mereka meneliti 6.000 anak dari keluarga-keluarga di Inggris usia sembilan tahun.

Penelitian itu dikenal juga Avon Longitudinal Study of Parents and Children (ALSPAC). Studi yang mirip pernah dilakukan secara independen oleh para peneliti di Cardiff University terhadap anak kembar. ”Umumnya, orang yang membawa variasi genetik tersebut cenderung kurang baik dalam tes kemampuan membaca,” ujar Silvia Paracchini dari Welcome Trust Center for Human Genetics di University of Oxford, pemimpin studi itu.

Sekitar 15 persen dari responden yang membawa versi mutasi gen itu cenderung mempunyai masalah membaca, termasuk mereka yang tidak masuk kategori disleksia. ”Bahkan, ketika mereka tidak dinyatakan memiliki gangguan disleksia masih punya masalah membaca,” ujar Silvia.

Haplotipe yang sama mampu mengurangi aktivitas gen KIAA0319 selama masa perkembangan fetus (janin) yang memengaruhi pengembangan cerebral cortex, area yang berperan dalam proses berpikir. Bagian otak tersebut merupakan pusat-pusat sensor. Percobaan terhadap binatang menunjukkan, dengan mengurangi aktivitas KIAA0319 akan memengaruhi migrasi neuron. Proses tersebut memungkinkan sel syaraf yang menciptakan lapisan bagian dalam area cerebral cortex untuk bermigrasi keluar, ke tujuan akhir mereka.

Penemuan lain yang menarik, gen tersebut terkait dengan lambatnya pertumbuhan di daerah tertentu otak. Riset itu jadi sangat dibutuhkan untuk identifikasi awal disleksia dan usulan intervensi dini saat otak masih berkembang sehingga nantinya ada hasil positif terkait keterampilan membaca dan lainnya.

Hasil penelitian itu hanya menemukan sebagian jawaban teka teki mengapa sejumlah orang memiliki kemampuan membaca rendah. ”Ada faktor-faktor lain yang berkontribusi,” ujar Silvia. Wakil Presiden British Dyslexia Association Prof Margaret Snowling mengatakan, gen lainnya dan faktor lingkungan juga memainkan peran penting dalam menentukan kemampuan membaca. Dia menekankan, sejumlah individu terbukti berhasil mengompensasi gangguan tersebut dan sukses berkarier, sekalipun mereka membawa variasi gen tersebut.

(Jujur saya katakan, Anda pun bisa menilainya sendiri, bahwa tulisan ini murni BUKAN tulisan saya, tetapi merupakan copas dari sana-sini yang akhirnya saya rangkum menjadi sebuah tulisan yang “lengkap-menurut-saya”. Awalnya saya mencari informasi mengenai penyakit “aneh” yang saya derita, sampai akhirnya saya menemukan jawabannya: DISLEKSIA. Adapun sumber-sumber tulisan saya sampaikan di bawah ini. Semoga bermanfaat.)


Sumber:

http://id.wikipedia.org/wiki/Disleksia
http://en.wikipedia.org/wiki/KIAA0319
http://health.kompas.com/read/2010/08/03/09255726/Apa.Itu.Disleksia
http://health.kompas.com/read/2008/08/04/01154481/Disleksia.Bukan.Masalah
http://health.kompas.com/read/2008/10/04/0132109/Disleksia.Ada.Kaitan.dengan.Gen
http://collider.com/wp-content/uploads/keira-knightley-01.jpg
http://nunostory.net63.net/wp-content/uploads/2012/01/albert-einstein.jpg
http://images4.fanpop.com/image/photos/18500000/tom-cruise-tom-cruise-18576259-1280-960.jpg
Share:

Sastra Indonesia

Share:

Populer di Indonesia

Sahabat Sejati

Informasi Terkini

Populer Bulanan

Populer Mingguan

Kirim Pesan

Nama

Email *

Pesan *

Arsip Blog