Demo Mahasiswa

Demo Mahasiswa 

        Belum lama ini sering terjadi kegiatan unjuk rasa atau yang lebih kita kenal dengan istilah demo terlebih lagi diakhir tahun 2017 kemarin, banyak sekali unjuk rasa atau demo di Indonesia. mengenai unjuk rasa, mungkin sebagian dari kita sudah ada yang tahu dan ada juga yang belum mengenai apa itu unjuk rasa. lalu apakah yang dimaksud dengan unjuk rasa atau demo tersebut. Unjuk rasa atau Demo (demonstrasi) adalah sebuah gerakan protes yang dilakukan oleh sekumpulan orang(masa) dihadapan umum. Unjuk rasa biasanya dilakukan untuk menyatakan pendapat kelompok(masa) penentang kebijakan yang dilaksanakan suatu pihak. Intinya  aksi unjuk rasa atau demonstrasi(demo) dapat terjadi dikarenakan adanya perbedaan pendapat yang akan menimbulkan suatu polemik  ataupun kontroversi yang baru antara suatu kelompok tertentu. Berikut ini adalah contoh Demo Mahasiswa yang terjadi di Indonesia.

       Pada tahun1966 terjadi Demo di Jakarta. Demo ini termasuk  demo paling besar di Indonesia.Demo ini diikuti oleh mahasiswa. Penyebab dari demo ini yaitu menyerukan tiga tuntutan kepada Presiden Soekarno. Tiga tuntutan itu yaitu pembubara PKI beserta ormas, perombakan cabinet dwikora dan menurunkan harga sembako. Akibat dari peristiwa ini yaitu banyak fasilitas yang rusak.

           Pada tahun 1998 di Jakarta terjadi demo besar-besaran yang diikuti oleh mahasiswa dari berbagai penjuru. Demo ini juga termasuk demo paling besar di Indonesia. Penyebab dari demo ini karena menuntut presiden Soeharto untuk turun dari jabatan. Akibatnya memakan banyak korban dan menjadi ketakutan bagi warga Indonesia dan kerugian material

           Pada tahun 2017 terjadi demo mahasiswadari gabungan elemen kampus di depan istana merdeka,Jakarta pusat. Mereka berdemo karena terkait 3 tahun pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Akibat dari demo ini mahasiswa menutup jalan sehingga menjadi macet.Kapolsek pun ikut turun tangan untuk mengatur massa agar tidak menutup jalan.

           Pada tanggal 14 september 2018 terjadi unjuk rasa mahasiswa didepan kantor Gubernur Jawa Tengah,kota Semarang , berakhir ricuh. Mereka memaksa masuk dengan mendorong pintu pagar di kompleks Kantor Gubernur Jateng di Jalan Pahlawan hingga rusak. Sejumlah petugas Satpol PP kemudian menyemprotkan alat pemadam kebakaran (APAR) ke arah kerumunan massa hingga bubar. Meski demikian, pengunjuk rasa kembali lagi melanjutkan aksinya menuntut pemerintah memperbaiki kondisi nilai rupiah yang melemah terhadap dolar AS. Massa juga meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) lengser karena dinilai tidak mampu mempertahankan ekonomi negara. Mereka memyampaikan kekesalannya karena gagal bertemu dengan anggota DPRD Jateng untuk menyampaikan aspirasi karena pintu gerbang dijaga ketat petugas. akibat dari unjuk rasa tersebut banyak  fasilitas -fasilitas yang rusak dan banyak mahasiswa  yang terluka karena demo yang berakhir ricuh.

           Dan yang baru baru ini terjadi pada tanggal 21 September 2018, terjadi Demo Mahasiswa Universitas Bramawijaya Malang. Penyebab dari demo ini karena angka korupsi di Jawa Timur cukup tinggi. Kondisi inilah yang kemudian membuat elemen mahasiswa di Jawa timur resah. Ratusan mahasiswa menggelar aksi di Gedung DPRD jawa timur. Karena mereka tidak diberi izin untuk bertemu anggota dewan akibatnya mereka terus berorasi di depan Gedung.

         Demo yang dilakukan mahasiswa cukup baik,asal dilakukan dengan tindakan yang wajar tidak dengan tindakan yang merusak. Karena Negara kita adalah Negara hukum yang terdapat kebebasan untuk menyampaikan pendapat, tindakan demo mahasiswa sah saja dilakukan. Pesan bagi para mahasiswa yang berdemo, berdemo lah dengan akhlak yang baik tidak anarkis, jaga nama baik kampus masing – masing. Demi kelancaran acara demo tersebut bertindak lah seperti manusia dewasa yang bertanggung jawab.

Nama: Nadira Aulia Putri

Kelas:XI.IPS.2